.jpg)
 |
| Sebanyak 500 warga di pendopo desa Klapagading mendapat suntikan vaksin Sinovac,Jumat pagi (22/10/2021).(FOTO : Istimewa) |
BANYUMAS - Sebanyak 500 warga di pendopo desa Klapagading mendapat suntikan vaksin Sinovac,Jumat pagi (22/10/2021). Vaksinasi tersebut merupakan bagian dari 1500 dosis yang akan dilakukan selama 3 hari sebagai upaya pencegahan Covid-19.
Melalui Sambungan telpon, Dandim O701/ Banyumas Letkol Inf. Candra menjelaskan vaksinasi dibagi dibeberapa Koramil, salah satunya adalah di Wilayah Kecamatan Wangon.
"Benar bahwa TNI telah memfasilitasi vaksinasi, dan salahsatunya sebanyak 1500 dosis untuk Wangon yang di pusatkan di Desa Klapagading,"katanya.
Ditambahkan Danramil Wangon Kapten Inf. Kuswadi didampingi Kepala Desa Kuntadi, Babinsa dan Binmas Desa Klapagading bahwa vaksinasi 1500 dosis dilaksanakan Jumat, Sabtu dan Senin. Pembagian waktu tersebut sebagai upaya menghindari kerumunan.
"Dosis sebanyak 1500 sengaja kami bagi tiga hari untuk menghindari kerumunan, anda bisa lihat hari ini tidak kerumunan yang padat, karena kami pun menerapkan prokes ketat seperti mencuci tangan, memakai masker, dan mengingatkan dengan pengeras suara untuk tidak berkerumun saat antre,"jelas Kapten Kuswadi.
Dari pantauan TIMES Indonesia, saat pelaksaan area vaksinasi steril dari kendaraan parkir. Para warga antre duduk dikursi. Bahkan satu persatu warga dipanggil melalui pengeras suara untuk dilakukan suntik.
Sementara Kepala Desa Klapagading, Kuntadi pihaknya mengaku bersyukur karena warga antusias mengikuti vaksinasi sebagai upaya perlindungan diri dari pandemi Covid-19.
Kuntadi berharap, dengan vaksinasi ini warga lebih berhati hati dalam antisipasi penyebaran Covid-19 dan masyarakat makin mentaati anjuran pemerintah untuk tetap prokes.
"Saya bersyukur warga Klapagading makin tinggi kesadaran untuk vaksinasi, dan hal ini memungkinkan penururan angka penyebarab Covid-19, sehingga level 2 PPKM yang di Banyumas terutama Klapagading makin turun,"pungkasnya.(*)
